Mengerem yang Aman Saat Naik Motor di Musim Hujan

Mengerem yang Aman Saat Naik Motor di Musim Hujan

RifanfinancindoBerkendara sepeda motor saat musim hujan tentu berbeda saat di situasi jalan kering. Butuh teknik pengereman yang benar agak tidak slip atau tergelincir.

Menurut Oke Desiyanto, Safety Riding Supervisor Astra Motor Jateng, pengereman yang baik di jalan basah sangat terkait dengan tingkat kecepatan.

Disarankan berkendara alam kecepatan rendah, atau bahkan berhenti dulu ketika hujan. Pengendara juga harus waspada karena pada menit-menit pertama hujan adalah masa krusial. Sebab kondisi permukaan jalan sedang masa transisi dari kering ke basah.

Baca Juga :

“Di sinilah tanah atau debu yang menempel di aspal saat terkena air pertama kali akan menjadi licin. Makanya disarankan dalam kecepatan rendah saat melewati jalan basah, karena akan memberi waktu ban itu bisa membelah air dan mengalirkan air keluar jalur ban,” ujar Oke.

Menurut dia diperlukan perencanaan saat akan melakukan pengereman, sehingga prediksi keadaan di depan menjadi sangat penting.

“Perlu diketahui bahwa pengereman akan membutuhkan jarak dan waktu. Sehingga dalam berkendara dalam kondisi hujan selalu mempertimbangkan jaga jarak dan waktu untuk mengerem,” katanya

Jika hanya untuk memperlambat kecepatan dan selisihnya tidak banyak disarankan menggunakan rem belakang saja.

“Jika kurang kuat gunakan rem depan. Dan seluruh proses tersebut harus dilakukan dengan halus tidak boleh mendadak apalagi ekstrem. Agar lebih aman gun akan kecepatan rendah,” imbuhnya.

Selain pengereman, kondisi ban juga menjadi perhatian penting. Periksa tekanan ban. Pastikan sesuai dengan standar agar alur ban berfungsi untuk membelah dan mengalirkan air sempurna.

“Ganti ban jika sudah habis masa pakainya. Periksa Tread Wear Indicator atau TWI karena alur ban ini sangat berfungsi sebagai saluran untuk mengalirkan air,” jelasnya. Rifanfinancindo.

Sumber : otosia

Leave a comment

Design a site like this with WordPress.com
Get started